Kami tidak pernah keberatan menunggu siapapun, berapa lamapun, selama kami mencintainya. Menunggu adalah bagian dari pertemuan itu sendiri. Kalau kami bertemu hanya lima menit dan menunggu selama 95 menit, maka itu berarti pertemuan berlangsung 100 menit.
Perpisahanpun sering tidak berarti apa-apa seperti tidak pernah ada perpisahan bagi orang yang saling mencintai. Mereka saling memaki kita bertemu tetapi tetap saling mengenang ketika berpisah. Perpisahan yang sebenarnya akan terjadi ketika kami tidak pernah ingat lagi kepada seseorang, meskipun kami hidup bersamanya.
Juga jika seseorang sudah mati, selama kami masih mengingat dan mengenangnya berarti tidak pernah ada perpisahan sama sekali.
"Perjuampaan dan Perpisahan.
Upacara Kehidupan."
(Seno Gumira ajidarma)
Komentar
Posting Komentar